Sehat Berduit

Tuesday, January 31, 2012

Tanggal 29 Januari 2012 kemarin adalah pertama kalinya saya mengikuti gathering yang diadakan oleh Forum Buku a.k.a Serapium.
Selain gathering, acara utamanya adalah Bedah Buku The Red Pyramid karangan Rick Riordan. (maap sebelumnya salah ketik, abis bukunya masih tersegel rapi #malu)
Acara bertempat di Tb Leksika, Kalibata City Square, acara seharusnya mulai pukul 13.30 tapi mundur hingga pukul 14.00 lewat.

Karena jarak yang saya pikir awalnya jauh, maka saya memilih naik kereta dari Stasiun Kota,
saya naik commuter line jurusan depok, berangkat pukul 10.42 (ya ya.. saya tau kepagian, tapi kan saya buta jalan, daripada telat, mending sampe duluan), rencana turun di Stasiun Duren Kalibata.
Tidak disangka tidak diduga, belum ada setengah jam, saya sdh sampai di Kalibata
hah hah?? baru jam 11 ini??

Untung saya udah janjian sama agan @ingusboy, waktu itu saya belum tau kalo itu cuma klonengan #capedeh...
Jadi saya nggak bengong2 sendiri nunggu disana, secara masih jam 11 gitu loh...
eh dianya nyampe 11.30an.
Nanya2 tukang gorengan, "bang, kalibata city dimana?" malah diketawain abangnya sambil nunjuk pake dagu "tuh disitu".
masuk ke area Kalibata City, udah sempet diingetin sih sama @Pooh Dan kalo disitu tuh kawasan bebas signal, tapi masih ngotot, sinyal kuat indosat gitu.. :D
gak taunya bener aja gak ada sinyal #tepokjidat, ya iyalahhh, orang tempatnya tuh di basement..

Ok, skip2, gak usah ditanya gimana saya menghabiskan waktu dari jam 12kurang sampe jam 2 disana.
saya jelaskan pake 2kata aja ya "baca buku"

Jam 2 siang, acara dimulai, sebelumnya ada perkenalan2 dulu, ada perkenalan dari @adit, ada perkenalan dari Pak Rio, dan perkenalan moderator @xixixi dan editor (maap saya nggak tau namanya, suaranya kecil banget).

Lanjut diskusi, rupanya nggak semua yang ngikut bedah buku ini sudah baca bukunya. (termasuk saya)
yaa tapi nggak pa pa. intinya niat ^_^
Setelah diskusi, ada games, Penerbit Mizan bagi2 3 buku, saya nggak inget, tapi yang paling saya inget ya buku untuk istri yg dimenangin @poohdan :D

ada juga games Bookstore Invation dimana panitia telah menyebar 8buah merchandise Kaskus berupa pin dan pen diseluruh area Tb Leksika,
pemenangnya mendapat Goodybag dari Kaskus yang berisi notes, T-shirt dan buku dari Tb Leksika.
saya menang juga dong... :)

Ada momen unik yang terjadi saat penyelenggaraan games ini, pin yang berada di tangan Pak Rio dari Tb Leksika ditemukan oleh @ingusboy, tapi rupanya Pak Rio ini nggak mau rugi.
@ingusboy dikerjain, disuruh ngegombal ke salah satu peserta cewe.
Grogi, malu, gemetaran, itu pasti yang dirasain.
apalagi peserta cewenya (miss__) malah ngegombalin dia balik. cihuyyy...
ujung2nya dibantuin sama MC n Adit, keluarlah gombalan penerjemah itu.. hahaha..

Selesai games, kita foto2, dan bubar,
sebagian sih yang bubar, sebagian lagi (termasuk saya) nyangkut di FoodCourtnya..
disitu kita perkenalan diri, Adit bagi2 sisa merchandise, tuker2an buku, dan juga ada rencana utk gath lagi.

Selesai kurang lebih jam 16.30an, mereka yang pulang pada pulang, saya dan selvi a.k.a sis @komet ngotot mau dapetin buku gratisnya The Red Pyramid.
Ngotot nunggu sampe jam 7. Pinggang udah encok, kaki dah sakit, dah bosen2 nunggunya..
tapi yaa akhirnya dapet juga.. Horeee..
setelah transaksi di kasir, langsung pulang deh kita..

Nyampe rumah jam 8, cuma bisa mandi, makan, baca Bartimaeus 1 sebanyak 2lembar,
tau2 saya merem aja..
Dan hasilnya, saya bawa pulang 8buku lagi, 2gratis, 2pinjeman dari Perpuserap, 4 lagi buku diskon yang kalap saya beli..
tambah penuh aja nih lemari buku :)

Tips Berwisata Ramah Lingkungan


Berwisata dipercaya dapat menghilangkan kepenatan, serta kejenuhan sehari-hari dan tentunya membuat hidup kita lebih indah dan menarik untuk dijalani. Maka tak mengherankan bila banyak dari kita yang menyempatkan diri untuk berwisata ke tempat-tempat yang alami, indah ataupun tempat yang memang khusus untuk tujuan wisata.


Banyaknya perjalanan yang dilakukan oleh penduduk dunia dalam setiap bulannya. Entah itu menggunakan pesawat, kapal laut, kendaraan pribadi atau kereta api, yang semuanya itu menggunakan BBM sebagai sumber energy. Lalu, berapa banyak hotel serta penginapan yang harus menyediakan kamar - kamar yang terang - benderang pencahayaannnya serta seberapa besar energi yang digunakan untuk keperluan peralatan elektronik lainnya.

Berlibur/berwisata memang mengasyikan, tapi tanpa disadari berwisata pun bisa memberikan dampak buruk bagi lingkungan, terutama dari segi emisi gas karbon. Selain itu, tak jarang kawasan wisata yang sebelumnya memiliki pemandangan yang mempesona, rusak akibat kunjungan para pelancong yang tidak mempedulikan kelestarian alam di lokasi pariwisata tersebut.

Apa yang perlu diperhatikan sebelum berangkat menuju tempat wisata?
Quote:
1. Menentukan tujuan wisata.

Poin ini menjadi salah satu pertimbangan karena seberapa jauh perjalanan yang akan kita tempuh, seberapa banyak bekal yang kita persiapkan, alat transportasi apa yang akan kita gunakan, serta dimana kita akan menginap hal tersebut menentukan seberapa besar penggunaan sumber daya alam yang akan kita gunakan.
2. Menentukan alat transportasi.

Jika sudah menentukan tujuan, maka kita pikirkan alat transportasi apa yang akan kita gunakan. Jika bisa dengan menggunakan transportasi umum, maka gunakanlah transportasi umum. Jika bisa menggunakan bus atau kereta api maka tidak perlu menggunakan pesawat. Karena menggunakan pesawat semakin banyak emisi gas karbon yang terbuang dan hal tersebut akan berdampak pada pemanasan global. Tetapi jika terpaksa harus menggunakan pesawat maka carilah pesawat yang langsung menuju tempat tujuan.
3. Bawa bekal.

Perjalanan wisata yang tidak cukup jauh dapat kita persiapkan bekal makan dari rumah untuk makan selama diperjalanan.
4. Cek kondisi rumah sebelum ditinggal.

Sebelum meninggalkan rumah pastikan saluran listrik, air, dan selang kompor gas sudah dalam kondisi mati.
Apa yang kita lakukan selama di lokasi wisata?

Beberapa hal diatas paling tidak merupakan hal standar yang menjadi pertimbangan kita sebelum berwisata. Selanjutnya, saat kita telah sampai ditujuan ada beberapa hal yang perlu kita pertimbangkan yaitu:

● Pilih Hotel/penginapan yang ramah lingkungan. Hotel/penginapan ramah lingkungan yang dimaksud adalah yang memiliki pengolahan sampah cukup baik (organik & anorganik), memelihara kelestarian lingkungan hotel termasuk dengan membiarkan burung-burung yang ada berterbangan bebas, merawat tanaman/pohon yang dapat mendatangkan burung-burung serta sebagian besar karyawan berasal dari penduduk lokal. Kenapa penduduk local, karena jika sebagian besar karyawan adalah masyarakat sekitar maka penggunaan bahan bakar untuk menuju ke tempat kerja akan berkurang, hal tersebut mengurangi emisi gas yang terbuang ke udara.

● Jika makan di luar hotel, pilihlah restaurant yang memiliki menu masakan lokal. Mengapa masakan lolal dipilih, karena masakan lolal tidak membutuhkan bahan yang diambil dari tempat yang jauh, yang membutuhkan bahan bakar yang banyak untuk mendatangkannya.

● Jika dibungkus, jangan memilih bungkus makanan yang menggunakan stereofoam sebagai pembungkus. Karena stereofoam merupakan bahan pembungkus yang tidak dapat didaur ulang.

● Bawalah tempat minum isi ulang. Dengan membawa botol air minum isi ulang maka anda akan membentu mengurangi sampah dari tempat air minum dalam kemasan.

● Bawalah lap/serbet yang bisa digunakan berulangkali. Minimalkan penggunaan tissue, karena semakin banyak tissue/kertas digunakan maka akan semakin banyak pohon ditebang.

● Bawa perlengkapan mandi (shampoo,sabun,pasta gigi,lotion sendiri) sehingga tidak perlu membeli lagi di lokasi wisata, hal tersebut juga akan mengurangi sampah.

● Buanglah sampah pada tempat yang telah disediakan.

● Jika membeli cinderamata belilah yang bersifat local,yang diproduksi oleh orang lokal karena jika membeli bukan barang lokal maka biaya mendatangkan barang dari tempat yang jauh serta penggunaan bahan baker juga akan bertambah. Hal tersebut menambah emisi gas buang yang terbang ke udara. Selain itu jangan membeli suvenir yang berbahan dari bagian tubuh satwa. Karena jika ada pembeli, maka akan ada satwa yang mati untuk dijadikan suvenir.

● Gunakan kamera digital, jangan menggunakan kamera foto langsung jadi. Karena hasil dari kamera digital dapat kita pilih untuk dicetak, berbeda dengan kamera langsung, jika kita tidak cocok maka akan minta difoto lagi. Sementara hal tersebut akan menambah sampah, selain juga boros biaya.

● Bawalah tas belanja sendiri. Dengan membawa tas belanja sendiri maka anda mengurangi penggunaan sampah plastik/kertas.

● Jika tidak diperlukan, tidak perlu meminta struk belanja. Karena struk belanja akhirnya akan dibuang.

● Jika berkeliling kota, gunakanlah transportasi umum atau jika tidak teralu jauh cukup berjalan kaki saja. Jalan kaki juga akan membuat anda lebih sehat.

● Jika memang ingin menyewa mobil, maka gunakanlah yang irit bahan bakar, serta memiliki emisi gas buang rendah.

● Saat menggunakan mobil, jika tidak terlalu penting matikan lah AC, bukalah jendela kaca mobil agar sirkulasi udara dapat menggantikan AC. Jika harus menggunakan AC gunakan pada tingkatan yang tidak terlalu tinggi, yang penting cukup menyejukan anda, tidak perlu sampai kedinginan.

● Cek tekanan angin pada ban mobil anda. Tekanan angin pada ban dalam kondisi bagus, terbukti mengurangi 5% penggunaan bahan bakar.

● Jika menyewa mobil, pilihlah yang berkapasitas besar, hal tersebut akan mengurangi biaya sewa serta menghemat bahan bakar.

● Matikanlah mesin saat menunggu kerabat yang berbelanja.

● Belajarlah cara mengemudi yang baik. Ganti perseneling lebih awal bisa mengurangi konsumsi BBM hingga 15%. Jika mendekati kemacetan atau lampu lalu lintas berhentilah perlahan bukan dengan rem mendadak. Hindarkan mengemudi dengan kasar. Pindahkan gigi saat mencapai 2500-3000 rpm. Dan mengemudilah di batasan 1500-3000 rpm, beberapa survei mendapatkan hasil yang memuaskan dalam kehematan BBM dalam range tersebut.